
Erik ten Hag Dipecat Bayer Leverkusen Hanya Setelah 3 Pertandingan: Kejutan Terbesar di Bundesliga 2025
Bayer Leverkusen mengejutkan dunia sepak bola setelah memutuskan untuk memberhentikan Erik ten Hag sebagai pelatih kepala hanya setelah tiga pertandingan musim Bundesliga 2025-26. Keputusan ini diumumkan pada hari Senin, 1 September 2025, menandai salah satu pergantian pelatih tercepat dalam sejarah liga Jerman.
Ten Hag, yang sebelumnya sukses bersama Ajax Amsterdam dan Manchester United, dipekerjakan oleh Leverkusen dengan kontrak hingga 2027 untuk meneruskan keberhasilan pelatih terdahulu, Xabi Alonso, yang membawa klub meraih gelar Bundesliga pertama mereka dan Piala Jerman. Namun, dalam waktu singkat, Ten Hag menghadapi tantangan besar membangun kembali tim setelah ditinggalkan banyak pemain kunci pada musim panas lalu.
Dalam tiga pertandingan pertamanya, Leverkusen mengalami kekalahan 2-1 dari Hoffenheim di pertandingan debut Bundesliga Ten Hag dan kemudian bermain seri 3-3 melawan Werder Bremen, tim yang sedang berjuang di posisi bawah klasemen, setelah sempat unggul dua gol. Kinerja ini menimbulkan keraguan di pihak manajemen klub terhadap kemampuan Ten Hag untuk memimpin proyek pembangunan ulang tim.
Simon Rolfes, Direktur Olahraga Bayer Leverkusen, mengatakan keputusan pemecatan bukan langkah yang mudah tetapi dianggap perlu untuk menghindari hasil yang lebih buruk dan demi masa depan tim. Rolfes menekankan perlunya kepemimpinan dan kejelasan visi bermain agar para pemain baru dapat terintegrasi dan tim bisa berkembang secara stabil.
Sementara itu, Ten Hag menyatakan kekecewaannya atas pemecatan yang ia sebut sebagai kejutan besar, terutama karena masa jabatan yang sangat singkat dan kurangnya waktu serta kepercayaan yang diberikan pada dirinya. Ia menyoroti bahwa membangun tim anyar memerlukan proses yang sabar dan kepercayaan antara pelatih dan manajemen. Ten Hag juga menyinggung keberhasilan yang diraih klub-klub yang pernah mempercayainya sebelumnya dan menyesalkan hubungan yang tidak didasarkan pada saling percaya di Leverkusen.
Situasi ini memicu diskusi luas tentang bagaimana perubahan pelatih yang tergesa-gesa bisa berdampak pada stabilitas tim dan proses pembangunan jangka panjang. Bayer Leverkusen kini harus segera menentukan pelatih baru sebelum pertandingan berikutnya melawan Eintracht Frankfurt pada 12 September 2025.
Tags:
Sources:
www.foxsports.com
www.getfootballnewsgermany.com
www.chinadailyasia.com
www.espn.com